Debut di Green Force Run 2024, Syafaruddin: Semoga Besok Minggu Gak Panas!

Animo peserta Green Force Run 2024 begitu luar biasa. Ada yang sangat tertantang untuk menaklukkan rute baru Green Force Run 2024. Ada yang ingin mengejar catatan waktu terbaiknya. Ada pula yang penasaran kenapa bisa berlari lebih cepat ketika dalam perlombaan.

Yup, pernyataan terakhir tepat disematkan ke Muhammad Syafaruddin. Bapak dua anak yang kerap disapa oleh Shava tersebut baru menekuni olahraga lari pada November 2023 lalu. Namun, ia sudah beberapa kali ikut event lari yang diselenggarakan di sekitar Surabaya.

“Kalau mulai lari saya masih baru hitungannya. Sejak November 2023. Tapi, kalau ikut Green Force Run ya baru pertama kali tahun ini,” ujarnya.

Saat itu Shava tertantang oleh ucapan salah satu koleganya untuk semakin giat berolahraga. “Waktu itu ada teman yang bilang kalau masa wartawan olahraga gak olahraga. Nah, dari situ saya tertantang buat membuktikan,” ungkapnya.

Baca Juga: Lihat, Dukung, dan Dapatkan Hadiah dari Green Force Run Challenge 2024

Menariknya di sini. Pada Green Force Run 2024 Shava bersama istrinya memilih kategori 5K. Selama lima kali mengikuti event-event lari, catatan waktunya selalu meningkat pada setiap event yang ia ikuti.

“Buat Green Force Run ini nanti lari sama istri. Lucunya itu setiap ikut event yang 5K catatan waktunya itu pelan-pelan lebih baik. Padahal gak gampang lho dengan badan yang berisi tapi catatan waktunya bisa lebih cepat setiap event yang diikuti,” imbuhnya.

Menurut Shava hal tersebut bisa terjadi karena banyak faktor. Mulai dari semangat untuk menyelesaikan perlombaan hingga suasana hati. “Sebenarnya itu kita (Shava dan istri) pelari keong. Kalau gak ada race ya stabil pelan. Tapi, pas race tetap jadi pelari keong. Cuman ada turbonya hahahaha,” terangnya.

Baca Juga: Dari Lamongan Ingin Anak Aktif Olahraga, Pilih Ikut Family Run GFR 2024

Pada Green Force Run 2024 nantinya rute 5K bakal melewati kota lama Surabaya. Rutenya baru dan lebih seru. Namun, itu yang sedikit dikhawatirkan oleh Shava. “Sudah tahu rutenya yang 5K itu lewat kota tua. Sebenarnya gak masalah itu bagus sih. Cuman kan Surabaya utara itu terkenal panas. Semoga besok Minggu (Minggu, 23 Juni 2024) mendung,” cetusnya.

Ternyata harapan Shava sungguh sederhana. Bukan, bukan finis cepat. Tak perlu finis cepat karena ia sudah pasti sampai di garis finis sebelum cut off time-. Yang belum pasti itu ya cuaca besok Minggu. Semoga mendung ya, mas Shava.